Yu Xukang dan anaknya Xiao Qiang. |
Jalan yang ia tempuh bukan jalanan yang datar, namun berbukit dengan jalan berbatu dan berlumpur saat hujan turun. Sang anak, Xiao Qiang, mengalami kecacatan, sehingga harus diantarkan oleh sang ayah, Yu Xukang, ke sekolah.
Perjuangan beratnya tersebut berbuah hasil, pemerintahan setempat akan memberikannya akomodasi guna mempermudah sang ayah mengantarkan anaknya bersekolah.
Ayahnya naik turun bukit mengantarkan anaknya sekolah. |
"Saya tahu anak saya memang cacat fisik, tetapi tidak ada yang salah dengan pikirannya. Namun, banyak sekolah yang menolak anaknya bersekolah, sampai saya menemukan tempat yang sedikit jauh," ujar Yu Xukang yang kami kutip dari Daily Mail.
Sedangkan ibu Xiao Qiang, meninggalkannya saat sang anak berusia 3 tahun. Dan sang suami bertekad untuk membesarkan anaknya. Dan untuk mengantarkan ke sekolahpun ia harus berjalan.
Tidak ada angkutan umum yang ada di daerah tersebut, sehingga sang ayah harus mengantarkan anaknya dengan berjalan kaki. Ia mengaku harus bangun jam 5 pagi untuk menyiapkan segalanya, dan mengantar sang anak ke sekolah, lalu bekerja dan kembali lagi menjemputnya.
Hal itu ia lakukan setiap harinya, demi pendidikan anaknya.
No comments:
Post a Comment