Hidung. (Sumber: www.huffingtonpost.co.uk) |
Tapi dalam sebuah penelitian menunjukkan bahwa, hidung manusia mampu mendeteksi penyakit. Dan itu bisa terjadi saat kekebalan tubuh kita sangat aktif. Lalu penyakit apa saja yang mampu dideteksi oleh manusia?
Dalam penelitian yang dilakukan oleh peneliti dari Institut Karolinska, Swedia, mengatakan bahwa bukti manusia mampu mendeteksi penyakit secara ilmiah bisa dipertanggungjawabkan, di mana penyakit tertentu memiliki bau tertentu.
Seperti penyakit kelenjar, infeksi pada kelenjar getah bening, yang berbau seperti bir basi. Dan orang dengan diabetes, kadang-kadang memiliki nafas seperti berbau aseton.
"Dalam studi ini kita mempelajari kemampuan manusia untuk mendeteksi penyakit dengan bau. Kemampuanini akan meningkatkan adaptasi yang penting untuk menghindari penyakit berbahaya," kata profesor Mats Olsson yang kami kutip dari Daily Mail.
Penelitian ini melibatkan 40 relawan yang diminta untuk mencium bau keringat dari t-shirt dan kemeja, yang mana sebagian mereka mempunyai reaksi yang berbeda terhadap bau tersebut.
Penelitian ini memang memerlukan pengembangan lebih jauh, karena sensitifitas hidung manusia tidak setajam beberapa binatang. Namun ini menjadi studi yang harus dikembangkan lebih lanjut lagi.
No comments:
Post a Comment