Jajanan Berbahaya Hantui Anak-anak

Jajanan sekolah. (nitrosoxyde.wordpress.com)

Siapa yang tidak suka dengan jajanan? Terutama anak-anak, yang selalu mengkonsumsi makanan jajanan, baik itu di sekitar sekolah, lingkungan rumah, atau di jalanan. Dan mereka sering terbuai oleh nikmatnya jajanan.

Tanpa berpikir panjang, anak-anak sering menghabiskan uang kepada sesuatu yang bisa dibilang percuma. Banyak jajanan yang dijual penjual makanan, walaupun itu tidak sehat.

Seperti banyak diberitakan di media televisi, online, maupun cetak, banyak jajanan yang tidak sehat, bahkan berbahaya. Dan yang populer, kebanyakan produsen menggunakan tawas, borak, hingga pewarna tekstil untuk menggugah selera pembelinya dengan rasa yang gurih, warnanya yang bagus, dan penampilannya yang memikat.

Adalah kita sebagai orang tua, teman dan orang yang lebih tahu, harus mendidik anak-anak untuk memilih jajanan yang dirasa sehat, walaupun hal itu sangat sulit. Namun lebih bagusnya lagi, jika anak-anak dibiasakan untuk mengonsumsi makanan yang dibuat di rumah.

Bahaya makanan yang mengandung bahan-bahan berbahaya, memang tidak akan langsung terasa dampaknya terhadap kesehatan. Tapi membutuhkan proses yang begitu lama, untuk gejala atau risiko terhadap tubuh terjadi. Kanker, tumor, hingga penyakit lainnya akan menghantui anak-anak kelak.

Alangkah baiknya jika orang tua memberikan perhatian lebih kepada buah hatinya, untuk memilih makanan yang baik, seperti jangan membeli makanan yang berwarna terlalu jelas, seperti daging berwarna merah yang ada daam burger atau sosis, jajanan yang berwarna kuning cerah, atau jajanan yang terlalu kenyal, bahkan sulit untuk dipotong dengan gigi.

Karena itu semua bisa saja mengindikasikan jajanan tersebut terpapar zat-zat berbahaya. Biasakan juga anak membawa bekal saat ke sekolah, sehingga apa yang mereka konsumsi benar-benar terjaga kesehatannya. Tentu kita tidak ingin kesehatan anak-anak kita terganggu kelak.